Sabtu, 01 Januari 2011

Never Give Up!!

“Magic maiden…” Mendengar hal itu Gerrad langsung merinding karena dia baru saja mendengar hal yang sangat susah untuk di percaya,bahwa Nia yang gadis kecil dan lemah yang ia dan teman-temannya lindungi adalah seorang magic maiden.
“Benar magic maiden, kalian para manusia tentu tau magic maiden merupakan salah satu dari keempat maiden yang merupakan sumber kekuatan kalian untuk melawan kami para demon selama seratus tahun ini dan magic maiden merupakan maiden yang memiliki kemampuan sihir paling hebat di antara kalian para manusia rendahan,dan juga merupakan pemilik Ancient Magic yaitu ‘Time Magic’ ” Jelas Prince kepada Gerrad.
“Mustahil… tidak mungkin anak sekecil ini seorang magic maiden..” Gerrad benar-benar tidak percaya akan perkataan prince dan dia perlahan-lahan mundur menjauh dari prince sambil memegangi Nia yang bersembunyi di belakangnya.
“Huh.. terserah kau mau percaya atau tidak yang jelas kau sudah membawanya kepada ku dan tugasku adalah untu membawanya ke ibu kami.” Lalu dengan segera prince menghilang kebekang Gerrad dan dia langsung mengeluarkan cakarnya.
Sementara itu di lantai 2 kastil Prince Terra sedang bertarung dengan Gargoyle master sambil melindungi Roy yang kehabisan tenaga.”Sial.. susah sekali menghadapi makhluk jelek ini padahal dia hanya demon kelas menengah tapi dia bisa mengendalikan semua gargoyle yang ada di kastil ini,sudah gitu aku pun harus melindungi Roy.. sial aku terjebak dalam posisi sulit, Draco bersiaplah kita akan menyerang mereka lagi.”Terra memerintahkan Draco untuk bersiap menyerang,lalu mereka pun maju dan Terra menembakan anak panahnya kearah Gargoyle master.Tapi sayang para gargoyle pun langsung melindungi Gargoyle master dan anak panah yang di tembakan Terra hanya mengenai salah satu gargoyle saja.
“Zehahahahahahah…. Kau pikir dapat membunuhku dengan panah jelek mu itu?? Sayang sekali gadis muda para gargoyle yang ada di kastil ini merupakan peliharanku dan mereka rela mengorbankan tubuh mereka demi melindungi ku,karena tadi kau sudah menyerang sekarang giliranku untuk menyerang,Gargoyle habisi gadis itu..”Gargoyle master pun memerintahkan para gargoyle nya tapi tiba-tiba saja Terra melompat ke atas para Gerombolan Gargoyle itu .
“Hei demon jelek siapa bilang giliranku menyerang sudah selesai? Aku tidak akan pernah berhenti menyerang sampai anak panah yang kumiliki habis, ‘Arrow Shower’ “ Terra pun langsung menghujani para Gargoyle yang ada di bawahnya dengan anak panah. lalu dia memerintahkan Draco untuk membakar Gargoyle yang tidak terkena tembakannya “Draco.. Fire Breath” dan gerombolan gargoyle itu pun mati terbakar dan terkena tembakan Terra dan Draco. Tapi tiba-tiba sesaat Terra mendarat tiba-tiba gargoyle besar langsung menbraknya dengan kencang dan Terra pun langsung terpental jauh.
“Beraninya kau membunuh semua gargoyle peliharanku.. Dasar gadis kurang ajar,Gigantgoyle habisi gadis itu!!!”Dengan sangat marah gargoyle master memerintahkan gigantgoyle untuk membunuh Terra dan gigantgoyle mulai menembakan Acid kearah Terra.
Terra pun menghindar,tapi gigantgoyle terus menembakan acid kearah Terra,ia pun terdesak tidak bisa membalas yang bisa ia lakukan hanyalah menghindar sambil memeriksa kantung anak panahnya. “Sial.. sisa anak panah yang kumiliki tinggal 3 buah.. sepertinya aku benar-benar sial hari ini tapi bukan berarti aku tidak bisa menang.” Lalu Terra pun mulai berlari kearah gigantgoyle sambil menghindar tembakan acid nya, setelah dekat dengan gigantgoyle Terra pun langsung memerintahkan Draco. “Draco.. Fire Breath” Draco pun menembakan fire breath nya dan Terra berlari di belakang Fire Breath Draco, kemudia fire breath draco pun mengenai acid yang di tembakan oleh gigangoyle dan Terra pun langsung melompat tinggi sambil dan membidik kearah Gigantgoyle “Aimed Shoot!!!” Tembakan kuat yang di lepaskan Terra mengenai tubuh gigantgoyle hingga tembus kebelakang,tapi Terra sedikit terlambat gigantgoyle sempat menembakan acid nya tepat kearah Terra dan diatas langit Terra pun tidak bisa menghindari acid gigantgoyle. “Sial.. ternyata aku masih kurang latihan.. Maafkan aku teman-teman sepertinya aku tidak bisa melanjutakan petualangan dan mimpi kita,maafkan aku Roy sepertinya aku tidak bisa melindungi di sini.. Draco maafkan aku sepertinya aku tidak bisa bermain lagi dengan mu.. padahal kita baru saja bertemu.. Gerrad,Ana,Nia maafkan aku tidak bisa menyusul ketempat kalian..”Terra pun sudah putus asa akan nasibnya yang akan terkena acid.. Lalu tiba-tiba “Divine Shield” Roy menggnnakan tenaga terakhirnya untuk melindungi Terra dan acid itu pun lenyap terkena Divine Shield Roy.Terra pun langsung melihat kearah Roy dan Roy pun berkata “Bodoh.. tugas mu belum selesai tahu.. jangan seenaknya saja meninggalkan orang yang terluka di tengah jalan sendirian ya,cepat selesaikan tugas mu dan kita akan menemui teman-teman”.
“Roy..makasih”Lalu Terra pun langsung berlari menerjang Gargoyle master. “Kurang ajar kau gadis sialan bahkan samapa gigangoyle ku pun kau bunuh.. tidak ada ampun lagi untuk mu Sonic Wave!!!” Gargoyle master pun langsung mengeluarkan gelombang sonic dari mulutnya tapi hal itu tidak mempengaruhi Terra yang sudah dilindungi oleh Divine Shield Roy.”Tenaga terakhir Roy yang diagunakan untuk melindungiku tidak akan ku sia-siakan,matilah kau demon jelek Aimed Shoot!!” Terra pun melepaskan tembakannya kearah mulut Gargoyle master yang sedang terbuka dan panahnya pun menembus tenggorokan gargoyle master.. “arkh… tidak mungkin aku di.. kalahkan manusia s..a..m..p”Gargoyle masterpun lenyap.
“Terima kasih Roy.. kalau kamu gak ada mungkin tadi aku sudah mati..” Terra menghapiri Roy dan mengucapkan terima kasih kepadanya. “Huh bodoh.. jika kamu mati nanti siapa yang akan memopongku ketempat yang lain dan aku tidak tahu apa yang harus kubilang kepada Gerrad nanti”. Mendengar hal itu Terra hanya bisa tersenyum bahagia karena ia memiliki teman-teman yang baik,dan ia pun mulai memopong Roy berjalan ketempat teman-tema

Tidak ada komentar:

Posting Komentar